Kaos VS T-Shirt – Bermula dari pertanyaan dari pelanggan Galeri Baju Indonesia yang kebingungan membedakan antara kaos (bentuk tidak baku dari kaus) dengan T-Shirt, maka kali ini Esbeka akan membahas mengenai perbedaan Kaos dan T-Shirt, sejarah dan jenis-jenisnya.

Perbedaan Kaos Dan T-Shirt

Jika merunut hasil pencarian Google dan menyadur dari KaosPolosJaya dan Citrust.id, maka perbedaan antara kaos dengan T-Shirt terletak pada cara pemakaiannya. Dimana bila kaos dipakai dengan cara memasukkan kepala terlebih dahulu baru bagian tangan, maka T-Shirt kebalikannya, dipakai dengan cara memasukkan tangan terlebih dahulu baru menyusul kepala. Hal itu karena kaos biasanya terbuat dari bahan yang mudah melar dibandingkan T-Shirt.

Sementara itu jika menurut Esbeka sendiri, perbedaan kaos dan T-Shirt hanya di perbedaan kata. Jika “kaos” merupakan penyebutan untuk versi Indonesia, maka “T-Shirt” adalah versi internasionalnya. Karena jika membedakan dari sisi pemakaian, pada kenyataannya banyak yang memakai T-Shirt dengan memasukkan bagian kepala terlebih dahulu. Hal ini tergantung dari kebiasaan sang pemakai. Jika sang pemakai nyaman dengan metoda memasukkan kepala terlebih dahulu, maka baik T-Shirt maupun kaos akan dipakai dengan cara yang sama oleh sang pemakai.

Sejarah Kaos

Kaos atau T-Shirt (selanjutnya akan disebut “kaos” demi kepraktisan) pertama kali digunakan pada awal abad 19 oleh tentara Inggris dan Amerika sebagai pakaian dalam. Namun kepopuleran kaos mencapai puncaknya setelah dipakai oleh Marlon Brando yang berperan sebagai Stanley Kowalsky dalam pentas teater “A Streetcar Named Desire” karya Tenesse William di Broadway, Amerika Serikat, sekitar tahun 1950-an. Dimulai dari saat itu hingga kini, kaos menjadi salah satu pakaian yang populer dari berbagai lapisan masyarakat karena kepraktisan dalam pemakaiannya, dan juga harganya yang relatif terjangkau.

Sedangkan untuk penamaan T-Shirt sendiri mempunyai banyak versi untuk asal muasalnya. Ada versi yang mengklaim dinamakan T-Shirt karena bentuk bajunya yang seperti huruf “T”. Versi lain mengklaim dinamakan Tee-Shirt (yang disingkat menjadi T-Shirt) karena mengikuti kontur leher manusia yang seperti huruf “T. Dan versi lainnya mengklaim nama T-Shirt berasal dari Training Shirt karena pada awal kemunculannya pakaian ini hanya digunakan oleh para tentara. Tidak ada data valid yang bisa dibuktikan keasliannya untuk klaim asal-usul nama T-Shirt ini.

Jenis-Jenis Kaos

Semenjak awal kepopulerannya kaos berkembang ke beberapa varian mengikuti perkembangan trend fashion dari masa ke masa. Berikut Esbeka rangkum beberapa varian dari kaos yang sedang populer saat ini :

Kaos O-Neck / Kaos Crew Neck

Merupakan jenis kaos yang paling banyak beredar dengan karakteristik lingkaran leher berbentuk bulat tanpa kerah, oleh karena itu dinamakan O-Neck

Kaos V-Neck

Varian lain dari kaos dengan ciri berupa lubang leher yang berbentuk sudut tajam dibagian depan seperti huruf “V”, oleh karena itu dinamakan V-Neck

Kaos Y-Neck

Varian lainnya dari kaos ini mengambil karakter yang hampir mirip dengan tipe V-Neck, ditambah dengan belahan di bagian depan tepat ditengah kaos sehingga berbentuk huruf “Y”. Biasanya memiliki aksesoris kancing di bagian belahannya.

Kaos TurtleNeck

Varian satu ini mengambil ciri-ciri kaos O-Neck sebagai dasarnya namun dengan tambahan kain (ribs) pada bagian leher sehingga menutupi seluruh bagian leher sang pemakai.

Kaos Polo

Varian lain dari kaos ini memiliki kerah pada bagian leher dan kantong pada salah satu bagian dada, sehingga cocok dipakai untuk acara semi formal.

Kaos Raglan

Berbeda dengan varian-varian sebelumnya yang berlengan pendek, kaos Raglan mempunyai lengan panjang (bisa ukuran sepanjang tangan atau ukuran 3/4). Sehingga menjadikan varian kaos Raglan ini cocok digunakan saat musim hujan atau cuaca dingin, terutama kaos Raglan yang berbahan tebal. Kaos Raglan umumnya memiliki warna yang berbeda antara bagian badan dengan bagian lengan. Kaos Raglan sendiri mempunyai varian turunan yang mengambil karakteristik dari varian-varian sebelumnya :

• Kaos Raglan O-Neck
• Kaos Raglan V-Neck
• Kaos Raglan Y-Neck
• Kaos Raglan TurtleNeck
• Kaos Raglan Polo

Sedangkan untuk motif, corak dan warna tidak bisa dikategorikan sebagai varian dari kaos, karena ini tergantung pada selera personal. Ada yang menyukai kaos polos, kaos dengan gambar (distro), atau kaos dengan corak warna (seperti warna tribal).

Baca juga: Cara Melipat Baju di Lemari Sempit

Demikian penjelasan mengenai perbedaan kaos vs T-Shirt, sejarah kaos dan jenis-jenis kaos. Beberapa dari jenis kaos tersebut bisa didapatkan di bagian Baju Pria, Baju Wanita, Baju Laki-Laki, dan Baju Perempuan dengan harga yang murah tapi kualitas yang mewah.